Brendan Rodgers Akui Sangat Sulit Untuk Menghentikan Liverpool

7:45 PM chocobet303.info , Promo Bonus 100% Deposit New Member Sporstbook Promo Full Rollingan 0.7% CASINO Promo Cashback 5 - 10 % Sporstbook Mari bergabung bersama kami di www.chocobet.com. 0 Comments

Chocobet - Manajer Leicester City Brendan Rodgers mengakui menghentikan Liverpool sekarang sangatlah sulit dan mengisyaratkan mereka bisa jadi juara Premier League musim ini.

Leicester menjamu Liverpool di matchday 19 Premier League, Jumat (27/12/2019) dini hari WIB. The Foxes diprediksi bakal menyulitkan dan bahkan dijagokan jadi tim pertama yang bisa menjegal The Reds pada musim 2019-20 ini.

Namun Leicester tampak tampil di bawah standar. Mereka tak bisa memberikan ancaman berarti pada gawang yang dikawal oleh Alisson Becker.

Di sepanjang laga, Leicester cuma bisa melepas tiga tendangan saja dan tak ada satu pun yang tepat sasaran. Pada akhirnya Liverpool pun menang telak 0-4 di laga tersebut.

Gol-gol Liverpool dicetak oleh Roberto Firmino (brace), James Milner dan Trent Alexander-Arnold. Kemenangan ini juga membuat Liverpool kini unggu 13 poin atas Leicester.

Kemenangan itu juga memperpanjang rekor tak terkalahkan Liverpool. Pada musim ini saja, pasukan Jurgen Klopp itu tak tersentuh kekalahan dari 18 laga.

Brendan Rodgers pun mengakui bahwa Liverpool saat ini sangatlah kuat. Ia pun mengisyaratkan The Reds musim ini akhirnya akan bisa menjadi juara Premier League.

"Mereka akan menjadi sangat, sangat sulit untuk dihentikan, tidak ada keraguan. Tim yang fantastis, kepercayaan diri juga tinggi," pujinya seperti dilansir Goal International.

"Mereka telah menjadi pemenang sekarang dan tidak pernah kalah di banyak pertandingan selama periode 18 bulan, jadi untuk kalah di pertandingan yang mereka butuhkan di bagian kedua musim ini ... Mereka memiliki pemain yang cukup sekarang, pengalaman yang cukup dan kualitas yang cukup untuk tetap fokus dan menyelesaikan pekerjaan," serunya.

"Masih banyak laga yang bisa dimainkan, tetapi dalam beberapa pertandingan terakhir kami kami menghadapi dua tim terbaik di liga," keluhnya.

Sebelum menghadapi Liverpool, Leicester City dihadapkan dengan Manchester City. Di laga itu The Foxes dipermak dengan skor 3-1.