AGEN BETTING ONLINE TERPERCAYA - Masalah Financial Fair Play rupanya tidak bisa meninggalkan AC Milan dengan sederhana. Kabarnya, klub raksasa Italia tersebut terancam kehilangan hadiah uang yang disediakan di Liga Europa pada musim ini.

Pada musim panas kemarin, Rossoneri memang direpotkan dengan masalah FFP. Neraca keuangan yang tidak seimbang membuat klub asuhan Gennaro Gattuso itu nyaris tidak bisa tampil di kompetisi Eropa musim ini.

Untungnya, setelah mengajukan banding dan melalui proses hukum yang berlaku, mereka dipastikan bisa tampil di Liga Europa. Terlebih karena pergantian kepemimpinan serta manajemen yang tidak lama terjadi setelahnya.

AC Milan pun berpartisipasi di Liga Europa dan sedang dalam performa terbaiknya. Saat ini, mereka sedang bertengger di puncak klasemen sementara Grup F dengan raihan enam poin, didapatkan dari dua laga pertamanya.

Sayangnya, performa apik itu bakal diganggu oleh FFP yang masih belum selesai. Kali ini, wacana mengenai hukuman AC Milan kembali sedang dibicarakan oleh badan tertinggi sepak bola Eropa, UEFA.

Dalam laporan yang dirilis La Repubblica, klub tersebut bisa mendapatkan hukuman berupa denda. Dan denda itu bisa terbayarkan dengan hadiah uang yang seharusnya diterima AC Milan dari Liga Europa musim ini.

Presiden baru AC Milan, Paolo Scaroni, mengkonfirmasi bahwa klub sedang menunggu keputusan resmi dari UEFA soal hukuman itu. Bahkan menurut pengakuannya, uang yang sudah ditahan sejumlah 2,5 juta euro.

"Kami menunggu keputusan. UEFA bisa dan akan menjalankan hukuman hadiah uang. Para hakim, yang melarang kami dari Liga Europa, untuk sementara menghentikan pendapatan dari kompetisi," ujar Scaroni seperti yang dikutip dari Football Italia.

"Kami tak bisa menaruh pemasukan ke neraca keuangan, karena kami masih menunggu keputusan UEFA. Uang menjadi jaminan, sekitar 2,5 juta euro telah ditahan," tandasnya.