AGEN BETTING ONLINE TERPERCAYA - Manchester City dan Liverpool terus saling sikut dalam perburuan gelar Premier League musim ini. Sesuatu yang dirasa tak perlu oleh pelatih The Citizens, Josep Guardiola, andai trofi tersebut bisa dibagi pada kedua tim.

Guardiola sedang dihadapkan dengan jadwal penting pada pekan ini. Seperti hari Kamis (18/4) besok, misalnya, mereka harus menjalani partai penentuan babak perempat final Liga Champions dengan Tottenham sebagai lawannya.

Pertandingan tersebut wajib dimenangkan Manchester City jika ingin melaju ke babak semifinal. Sebab situasinya sekarang, Sergio Aguero dkk bermodalkan kekalahan 0-1 yang mereka raih pada leg pertama di markas anyar Tottenham.

Beberapa hari setelahnya, Manchester City akan kembali dihadapkan kembali dengan Tottenham di ajang Premier League. Laga tersebut juga menentukan, sebab hasil yang diterima akan menjadi penentu keberhasilan The Citizens untuk juara.

Guardiola sadar betapa pentingnya dua laga ini untuk menjaga kemungkinan Manchester City mengakhiri musim dengan status Quadruple. Terutama untuk Premier League, di mana Liverpool sebagai pesaingnya hanya bertemu Cardiff City akhir pekan ini.

"Bila kami gagal meraih memenangkan laga-laga itu pekan ini, kami akan kehilangan kedua gelarnya," tutur Guardiola seperti yang dikutip dari Goal International.

Tidak seperti di musim kemarin, di mana Manchester City berhasil menjuarai Premier League dengan mudah, persaingan kali ini terbilang sangat ketat. Keduanya terus silih berganti merasakan puncak klasemen.

Maka dari itu, Guardiola menilai bahwa kedua tim sebenarnya pantas untuk mendapatkan trofi Premier League tersebut. Sayangnya, trofi itu hanya bisa dinikmati oleh satu tim saja.

"Musim ini kami mendapatkan lawan yang luar biasa di dalam diri Liverpool. Biasanya 84, 85 poin sudah cukup untuk memenangkan pertarungan. Kami berdua pantas mendapatkannya, tapi hanya satu yang bisa," tandasnya.