AGEN BETTING ONLINE TERPERCAYA - Kemenangan Liverpool atas Porto bisa menjadi sinyal buruk untuk Manchester City dalam perburuan gelar Premier League musim ini. Legenda klub, Mark Lawrenson, meyakini performa apik di Liga Champions itu akan berlanjut ke kompetisi domestik.

Skuat besutan Jurgen Klopp tersebut berhasil menuai hasil positif kala bertemu Porto dalam laga leg pertama babak perempat final Liga Champions, Rabu (10/4) dini hari tadi. Mereka menang dengan skor 2-0 berkat gol dari Naby Keita dan Roberto Firmino.

Jelas, hasil itu membuat peluang The Reds melaju ke babak semi-final semakin terbuka lebar. Pasalnya pada leg kedua yang akan digelar di markas Porto pekan depan, mereka hanya membutuhkan hasil seri untuk memastikan diri lolos ke fase berikutnya.

Saingan Liverpool, Manchester City, juga melakoni laga leg pertama di ajang Liga Champions pada hari yang sama dengan Tottenham sebagai lawannya. Namun hasil yang mereka raih berbeda. The Citizens kalah dengan skor tipis 0-1

Lawrenson meyakini performa dari masing-masing tim akan berlanjut ke ajang Premier League. Dan berkaca dari hasil yang mereka raih, pria berumur 61 tahun itu yakin Liverpool mampu meraih gelar kompetisi domestik yang sudah lama tak pernah disentuhnya itu.

"Liverpool seharusnya mampu melewati leg kedua, yang akan membantu mereka dalam perebutan gelar Premier League," tutur Lawrenson kepada BBC.

"Manchester City tak punya kemewahan tersebut setelah menelan kekalahan pada leg pertama mereka di perempat final melawan Tottenham," lanjutnya.

Lawrenson percaya penuh bahwa Liverpool mampu mengantongi hasil apik pada leg kedua. Walaupun ia percaya bahwa Porto tidak akan tinggal diam, dan siap memberikan kejutan di hadapan pendukung setianya.

"Ya, ada peluang Porto bisa mencetak gol cepat di Estadio do Dragao hari Rabu (Kamis WIB) mendatang, dan mulai memberikan tekanan kepada Liverpool," tambahnya.

"Tapi dengan cara Liverpool mempersiapkan diri, dan ancaman yang mereka bisa berikan melalui serangan balik, cara itu sangat sempurna untuk mereka. Porto akan menyerang, dan The Reds bisa memainkan serangan balik," tandasnya.