Bek Stoke City Dukung Kebijakan Anti Muslim Donald Trump

Bek Stoke City Dukung Kebijakan Anti Muslim Donald Trump

Bek tengah Stoke City, Geoff Cameron menyatakan dukungannya kepada kebijakan presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh Trump bisa memberikan sebuah jaminan keamanan bagi warga negara Amerika.


Trump baru-baru ini kembali meluncurkan sebuah kebijakan yang menuai banyak kontroversi. Ia memberikan larangan datang kepada warga dari tujuh negara dengan mayoritas beragama Muslim. Kebijakan ini tentu saja menuai pendapat pro dan kontra.

"Saya percaya itu adalah hal yang penting untuk mendukung presiden Anda, terlepas dia calon pilihan Anda atau tidak," buka Cameron.

"Saya senang dia menciptakan keamanan bagi semua warga Amerika sebagai salah satu prioritas utama. Musuh kita sangat nyata, di Eropa mereka sudah memberi bukti, mereka mengambil keuntungan dari prosedur imigrasi yang longgar untuk tujuan penyerangan," sambung pemain timnas Amerika ini.

Cameron menilai bahwa apa yang dilakukan oleh Trump tidak terlalu berlebihan. Seperti yang selama ini banyak diteriakkan oleh kubu yang tidak setuju dengan Trump. Bagi pemain berusia 31 tahun, jaminan keamanan bagi warga Amerika adalah hal yang utama.

Cameron juga sepakat dengan kebijakan Trump yang membatasi jumlah pengungsi yang boleh masuk ke Amerika. Ia berpendapat bahwa tidak ada jaminan mereka yang datang sebagai pengungsi ini punya niat yang baik.

"Jika kita tidak merasa aman, bagaimana kita dapat melindungi orang lain?," tandasnya.

Proses Depo/WD Cepat, Aman,Terpercaya, WD berapapun pasti kami bayar !!!
Promo Bonus 100% Deposit New Member Sportbook
Promo Full Rollingan 0.7% CASINO
Promo Cashback 5 - 10 % Sportbook
Mari bergabung bersama kami di www.chocobet.com
Untuk Informasi Selanjutnya silahkan menghubungi CS 24 jam kami
Yahoo Messenger : cs.chocobet@yahoo.com
Line ID : ChocoBet
WeChat ID : ChocoBet
Whatsapp : +855 8586 7230
Blackberry Messenger : 263DA3F4
Livechat : Tersedia di website kami di www.chocobet.com

0 comments: