CHOCOBET  -  AC Milan akan bertandang ke markas tim papan bawah Crotone pada giornata 34 Serie A 2016/17, Minggu (30/4). Bagi Milan, ini adalah misi recovery - memulihkan diri dari kekalahan sebelumnya agar bisa kembali ke jalur kemenangan dan menjaga asa untuk menembus lima besar.

Akhir pekan kemarin, Milan secara mengejutkan kalah 1-2 melawan Empoli di San Siro. Kekalahan itu mengganggu upaya Milan untuk finis di zona Eropa.

Kali ini, lawan Milan adalah Crotone. Sama seperti Empoli, Crotone juga sedang berjuang habis-habisan untuk menghindari degradasi. Bagi Milan, ini adalah laga lain dengan tingkat kesulitan yang hampir sama.

Crotone tak terkalahkan dalam empat laga terakhirnya, menang tiga dan seri satu. Itu termasuk kemenangan kandang 2-1 melawan Inter Milan lewat dua gol Diego Falcinelli, serta kemenangan tandang 2-1 kontra Sampdoria melalui gol-gol Falcinelli dan Simy. Dari situ saja Milan pasti paham kalau lawan mereka ini sama sekali tidak boleh diremehkan.

Usai dikalahkan Empoli, pelatih Vincenzo Montella langsung melakukan evaluasi terhadap performa timnya. Menurut Montella, di laga tersebut, Milan kurang dalam segi finishing dan determinasi ke kotak penalti.

Kesalahan-kesalahan itu tak boleh diulangi saat menghadapi pasukan Davide Nicola jika Milan (58 poin) tidak mau semakin tertinggal dari peringkat 5 Atalanta (63 poin) maupun peringkat 4 Lazio (64 poin).

"Perburuan zona Eropa akan berlangsung sampai laga terakhir. Kami tak boleh putus asa gara-gara kekalahan ini (lawan Empoli)," kata Montella seperti dikutip Football Italia.

Montella telah menegaskan bahwa Milan akan segera memulihkan diri dan bangkit untuk kembali berlari di lima giornata tersisa. Milan tak punya banyak waktu lagi. Sekaranglah saatnya, atau tidak sama sekali.

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN

Bek Alessio Romagnoli bakal dipinggirkan karena kondisinya tidak fit 100 persen. Gabriel Paletta pun diperkirakan akan maju menemani Cristian Zapata di jantung pertahanan.

Sementara itu, Leonel Vangioni dan Manuel Locatelli difavoritkan mengisi posisi Mattia De Sciglio dan Jose Sosa yang terkena skorsing.

Di lini serang, meski gagal penalti lawan Empoli, Suso bakal tetap dipasang sebagai starter bersama Gerard Deulofeu. Untuk posisi ujung tombak, sepertinya Montella akan lebih memilih Gianluca Lapadula daripada Carlos Bacca.

Menurut Sky Sport Italia, kans Lapadula untuk jadi starter lawan Crotone lebih besar dari Bacca. Pasalnya, Lapadula dinilai lebih tajam dalam beberapa pekan terakhir. Dia juga yang mencetak satu gol Milan ke gawang Empoli.

Crotone (4-4-2): Cordaz; Rosi, Ferrari, Ceccherini, Martella; Rohden, Crisetig, Barberis, Stoian; Falcinelli, Trotta.

Milan (4-3-3): Donnarumma; Calabria, Cristian Zapata, Paletta, Vangioni; Pasalic, Locatelli, Mati Fernandez; Suso, Lapadula, Deulofeu.

HEAD TO HEAD (2 PERTEMUAN TERAKHIR)

04-12-2016 Milan 2-1 Crotone (Serie A)

02-12-2015 Milan 3-1 Crotone (Coppa Italia).

5 PERTANDINGAN TERAKHIR CROTONE

19-03-2017 Crotone 0-1 Fiorentina (Serie A)

02-04-2017 Chievo 1-2 Crotone (Serie A)

09-04-2017 Crotone 2-1 Inter (Serie A)

15-04-2017 Torino 1-1 Crotone (Serie A)

23-04-2017 Sampdoria 1-2 Crotone (Serie A).

5 PERTANDINGAN TERAKHIR MILAN

19-03-2017 Milan 1-0 Genoa (Serie A)

02-04-2017 Pescara 1-1 Milan (Serie A)

09-04-2017 Milan 4-0 Palermo (Serie A)

15-04-2017 Inter 2-2 Milan (Serie A)

23-04-2017 Milan 1-2 Empoli (Serie A).

PREDIKSI SKOR

Pada pertemuan sebelumnya, Milan menang tipis 2-1 melawan Crotone di San Siro. Waktu itu, Milan tertinggal oleh gol Diego Falcinelli, lalu berbalik menang lewat gol-gol Mario Pasalic dan Gianluca Lapadula.

Pertemuan kali ini juga tidak bakal mudah bagi Milan.

Motivasi Crotone untuk keluar dari zona degradasi dengan lima giornata tersisa, terlebih lagi di hadapan para suporter setianya, bisa berbahaya bagi Milan.

Meski begitu, Milan punya segalanya untuk meraih kemenangan. Milan hanya perlu percaya diri dan yakin dengan kekuatan mereka, serta jangan sampai kesalahan-kesalahan seperti ketika dipermalukan Empoli kembali terulang.